Dalam rangka reviu kinerja dan anggaran program percepatan penurunan stunting, tim Tenaga Ahli Direktorat Kesehatan dan Gizi Masyarakat Bappenas berkunjung ke Kota Sabang, Provinsi Aceh pada tanggal 19-23 Oktober 2020. Kunjungan ini disambut oleh Kepala Bappeda Kota Sabang, Faisal Azwar, S.T., M.T, dengan memaparkan beberapa upaya pemerintah kota sabang dalam penurunan stunting.
Angka stunting di Kota Sabang mencapai 540 anak dari total 2.037 balita atau sebesar 26,5 persen (Kemenkes, 2018). Meski stunting tidak menjadi permasalahan utama, Pemerintah Kota Sabang telah meluncurkan Program Dana GEUNASEH (Gerakan Untuk Anak Sehat) sebagai inovasi daerah dalam mempercepat penurunan prevalensi stunting.
Program GEUNASEH, yang diluncurkan pada tanggal 8 April 2019, merupakan salah satu layanan penanganan malnutrisi dan stunting yang ditujukan untuk seluruh anak Sabang berusia 0 hingga 6 tahun serta ibu menyusui melalui pemberian bantuan transfer tunai sebesar Rp 150 ribu per anak per bulan. Dana ini dapat dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan gizi serta layanan kesehatan bagi ibu menyusui dan anak. Pemerintah Kota Sabang mengalokasikan dana sebesar Rp 9,4 milyar per tahun untuk program ini.
Dalam pelaksanaannya, program ini diperkuat dengan regulasi (Perwali dan Surat Edaran Walikota) serta kelembagaan melalui pembentukan sekretariat bersama. Selain itu, sistem monitoring dan evaluasi pun telah dibangun untuk mengecek validasi data penyaluran bantuan dana serta kemajuan penurunan stunting. Saat ini, pemerintah kota Sabang sedang mengembangkan dashboard GEUNASEH agar data program dapat diakses oleh publik.
Dampak dari program ini adalah adanya peningkatan jumlah anak balita dan ibu hamil yang melakukan kontrol di Posyandu, dari 62% di bulan Agustus 2019 menjadi 92% di bulan Februari 2020. Melalui program GEUNASEH, pemerintah kota Sabang berharap dapat menjadi kabupaten/ kota pertama di Indonesia yang memberikan perlindungan sosial secara menyeluruh untuk anak usia 0-18 tahun. Inovasi GEUNASEH di kota Sabang mendapatkan dukungan penuh dari UNICEF.
Penulis: Febriansyah Soebagio (Tenaga Ahli Analisis Kinerja Program, Sekretariat Percepatan Penurunan Stunting Terintegrasi Kementerian PPN/ Bappenas)
Editor: Tim Knowledge Platform SUN Indonesia, Direktorat Kesehatan dan Gizi Masyarakat Kementerian PPN/ Bappenas