Webinar Scaling Up Nutrition (SUN) DUNCNN (Donor and UN Country Network on Nutrition) dilaksanakan pada tanggal 7 Desember 2020 secara daring. Tema yang diusung adalah peran donor dan mitra pembangunan dalam percepatan perbaikan gizi di Indonesia. Setelah dibuka oleh Direktur Kesehatan dan Gizi Masyarakat Kementerian PPN/ Bappenas selaku penyelenggara, Jee Hyun Rah selaku Lead of SUN DUNCNN menyampaikan perlunya memprioritaskan isu gizi pada masa pandemi. Indonesia tengah mengalami masalah gizi kompleks yaitu triple burden of malnutrition yang diperparah dengan adanya pandemi Covid-19. Donor dan mitra pembangunan berkomitmen penuh untuk membantu pemerintah Indonesia dalam menghadapi tantangan tersebut.
World Food Programme (WFP), Food and Agriculture Organization (FAO), dan International Fund for Agricultural Development (IFAD), atau yang sering disebut sebagai Rome Based Agencies (RBAs) berperan dalam mendukung sistem pangan berkelanjutan serta pola konsumsi makanan sehat di Indonesia. Melalui bantuan teknis, penguatan kapasitas pemangku kepentingan dan berbagai penelitian, RBAs mendorong pengembangan kebijakan yang menjaga kelestarian lingkungan serta mewujudkan kesejahteraan ekonomi dan sosial yang berkelanjutan.
Selain sistem pangan, layanan gizi masyarakat juga perlu diperkuat. Situasi pandemi seharusnya dapat dijadikan momentum untuk memperkuat pelayanan di puskesmas dan posyandu. Unicef konsisten memberikan dukungan kepada Pemerintah Indonesia dalam bidang komunikasi perubahan perilaku, peningkatan kapasitas tenaga kesehatan maupun non-kesehatan, serta menginisiasi program-program inovasi. Kementerian PPN/ Bappenas juga terlibat dalam Sekretariat Kerjasama RI-Unicef, khususnya pada Pokja Gizi.
Bank Dunia memaparkan hasil survei high frequency monitoring terkait dampak pandemi pada masyarakat. Salah satu temuannya adalah masih tingginya masalah ketahanan pangan, khususnya pada kelompok rumah tangga 40% terbawah. Menurunnya tingkat pendapatan dengan masalah ketahanan pangan mengindikasikan adanya persoalan daya beli bahan pangan di masyarakat. Hal ini sejalan dengan apa yang disampaikan RBAs mengenai pentingnya penguatan sistem pangan yang berkelanjutan.
Kedutaan Besar Australia memaparkan dukungan yang telah diberikan dalam bidang ketahanan kesehatan dan pemulihan ekonomi, salah satunya melalui dukungan pendanaan kepada Unicef dan WHO. Selain itu, Kedubes Australia juga bekerja sama dengan Nutrition International dalam program Mitra Youth di NTT dan Jawa Timur serta Pemerintah Provinsi Papua dalam program Bangga Papua (Bangun Generasi dan Keluarga Papua Sejahtera) di Kabupaten Asmat, Kabupaten Lanny Jaya dan Kabupaten Paniai.
Webinar SUN DUNCNN diikuti oleh 360 peserta di Zoom dan telah disaksikan sebanyak 420 kali di Youtube KGM Bappenas. Dukungan donor dan mitra pembangunan tidak hanya ditujukan kepada pemerintah, melainkan juga organisasi masyarakat madani, tenaga non-kesehatan serta aktor lainnya. Upaya percepatan perbaikan gizi perlu terus didorong di semua lapisan masyarakat.
Untuk menyaksikan webinar selengkapnya, silahkan akses video berikut pada Youtube:
Penulis: Nurul Azma Ahmad Tarmizi (Sekretariat Percepatan Perbaikan Gizi Kementerian PPN/Bappenas)
Editor: Tim Knowledge Platform SUN Indonesia, Direktorat Kesehatan dan Gizi Masyarakat Kementerian PPN/ Bappenas
